13 Februari 2025

Kasus Pembobolan APBD, Pemda Bangkep Diminta Alihkan Penyimpanan Dana Kas Daerah ke Bank Lain

Bangkeppos.com, SALAKAN- Pasca terungkapnya kasus dugaan pembobolan dana APBD bangkep puluhan miliar, Pemda Bangkep diminta segera menarik dana kas daerah dan mengalihkan penyimpanannya ke Bank lain.

Pasalnya, Bank BPD Sulteng Salakan yang dipercaya oleh pemerintah daerah sebagai tempat penyimpanan uang yang aman, justru kebobolan. Bahkan, atas kasus itu, Kepala Bank BPD Sulteng langsung dicopot dari jabatannya.
“Namun hal itu, sekali lagi tidaklah menyelesaikan masalah yang sudah terjadi. Jadi kami minta, pemda bangkep harus segera menarik dana kas tersebut dan memindahkannya saja ke Bank yang lain,”kata Rano Lamahung, Ketua DPD JPKP Kabupaten Bangkep, Selasa (24/11/2020).

Menurut Rano, pengalihan penyimpanan dana kas tersebut ke Bank lain adalah sebagai bentuk pembelajaran. Sebab kata dia, peristiwa bobolnya APBD Bangkep puluhan miliar merupakan kejadian yang sangat luar biasa dan tentu sangat merugikan seluruh masyarakat Bangkep.
“Pointnya itu saja, dana itu harus segera ditarik dan dialihkan ke Bank lain. Atau boleh juga penyimpanan dana tetap di Bank Sulteng, tetapi bukan Bank Sulteng Cabang Salakan,”tegasnya.

Dan jika memang, lanjut Rano, dari pihak Komisaris, Direksi dan Pegawai Bank Sulteng ada keterlibatan secara langsung maupun tidak langsung, hal tersebut dapat dikenakan UU Perbankan.

Di sisi lain, Rano juga mempertanyakan eksistensi dan kinerja Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) kabupaten Bangkep dalam hal pengawasan dana keluar masuk. Hanya Rano juga tak ingin berspekulasi lebih jauh terkait kemungkinan adanya keterlibatan sejumlah pihak.
“TAPD-nya kemana? Apakah dalam peristiwa itu mereka tidak mengetahui? Sebab setau saya, kalau dana sudah ditarik diatas Rp1 miliar, TAPD tidak mungkin tidak mengetahui. Tapi, ya, nanti pembuktiannya kita serahkan lewat mekanisme hukum yang kini sudah berjalan, “terangnya.

Rano juga berharap nantinya Tipikor Polda Sulteng bisa membuka ke publik secara transparan terkait oknum pejabat di Bangkep yang punya keterlibatan dalam kasus pembobolan dana APBD tersebut. (ir)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!