Pelaksanaan Sejumlah Proyek Fisik Dibatalkan, Komisi II DPRD Bangkep Bakal Evaluasi Kinerja Eksekutif
Ketua Komisi II DPRD Bangkep, Sahrudin Lalu, bersama sejumlah anggotanya saat ini tengah fokus menyelidiki alasan mendasar pembatalan tersebut. Meskipun, program kegiatannya sudah terkafer sebelumnya di dalam DPA masing-masing OPD.
“Artinya, jika itu dibatalkan, harus ada alasan mendasar. Makanya, kami di Komisi II saat ini sementara lagi mencari alasan tentang pembatalan itu,” ujar Sahrudin, saat ditemui bangkeppos, di teras DPRD Bangkep, Rabu (15/12/2021).
Politikus Partai PDIP Kabupaten Bangkep ini menuturkan, tidak sedikit program kegiatan fisik yang telah direncanakan oleh eksekutif, namun batal dikerjakan tahun ini.
Padahal, kata dia, kegiatan pembangunan dimaksud harus lebih diprioritaskan. Karena berada ditengah kawasan Ibukota Salakan.
Menurut Sahrudin, prioritas pekerjaan fisik dilakukan bertujuan agar dapat memulihkan sektor perekonomian masyarakat akibat pendemi covid-19.
“Di DPA kegiatannya sudah ada. Tapi tidak direalisasikan. Ada apa sebenarnya?,” tanya dia.
Komisi II DPRD Bangkep saat ini, tengah mencari formula penyebab utama yang melatari terjadinya pembatalan sejumlah proyek tersebut.
“Artinya, ketika pekerjaan batal dikerjakan, tentu ada banyak kerugian yang ditimbulkan. Diantaranya: pertama, asas manfaatnya tidak bisa dinikmati masyarakat. Dan kedua, soal realisasi serapan anggaran dipastikan tahun 2021 ini akan jadi rendah,” terangnya.
Selain akan mengecek langsung dan mengevaluasi kinerja eksekutif, Ketua DPC PDIP Kabupaten Bangkep ini juga menyarankan, pihak eksekutif membangun revolusi mental dan menerapkan sistim manajemen tata kelola pemerintahan yang baik dan benar.
“Revolusi mental harus dibangun, dan sistim manajemen tata kelola yang tidak baik harus segera diperbaiki,” tandasnya. (ir)
