Pondok Pesantren Al-Khairat Tatakalai Buka Penerimaan Calon Siswa Baru Tahun Ajaran 2023-2024
Pengelola atau Pimpinan Pondok Pesantren Al-Khairat Desa Tatakalai, Erna, mengatakan, untuk keseluruhan siswa/murid di Pondok pesantren Alkhairat yang tercatat sampai saat ini yakni, berjumlah sekitar kurang lebih 200 orang.
“MDA berjumlah 115 orang, MTS 80 lebih, dan PAUD Qur’an sebanyak 50 orang lebih,” katanya, saat dihubungi Bangkeppos via telepon seluler, pada Sabtu (27/5/2023) dini malam.
Selaku pimpinan pondok, Erna mengimbau kepada seluruh masyarakat Bangkep jika berminat dan ingin menyekolahkan putri tercintanya ke pondok pesantren, bisa langsung datang mendaftar ke lokasi pondok pesantren Al-Khairat di desa Tatakalai.
“Untuk sementara kami baru menerima siswa putri. Karena baru pondok putri yang ada,” ungkapnya.
Erna mengakui, memang pondok Pesantren Al-Khairat desa Tatakalay saat ini masih berada dibawah naungan Yayasan Alkhairat Pusat. Hanya saja, kata dia, untuk pelaporan kegiatannya tetap disampaikan melalui Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bangkep.
“Tapi tujuannya hanya sebatas memantau bahwa pendidikan agama di Kabupaten Bangkep masih ada dan masih jalan,” terangnya.
Pendidikan Agama di Sulteng memang sudah mulai banyak yang berkembang. Namun, kata dia, metode atau pola pengajaran serta proses pembelajaran
di Pondok Pesantren Alkhairat Tatakalai yang diresmikan pada Senin 4 Juli 2022 lalu, tentu berbeda-beda dengan yang lainnya.
“Kalau di Pesantren Al-Khairat itu kan, tokoh atau pendirinya sudah jelas. Habib Ali Bin Muhammad Aljufri. Karena tidak bisa menggunakan tokoh atau imam lain,” paparnya.
Sekadar diketahui, Paud Al-Qur’an Desa Tatakalai baru satu-satunya PAUD yang ada di wilayah kabupaten Banggai Kepulauan, Provinsi Sulawesi Tengah. Begitu pula, dengan Pondok pesantrennya.
“Insya Allah, jika tak ada aral melintang, pelepasan wisuda PAUD Al-Qur’an Desa Tatakalai rencananya akan digelar pada 17 Juni 2023 mendatang,” tutupnya. (ir)
About Post Author
