Puskesmas Tosel Butuh Pembangunan Infrastruktur Penunjang

0

Bangkeppos.com, KANALI- Sejak diresmikan Gubernur Sulteng Longki Djanggola, Puskesmas Totikum Selatan (Tosel) yang terletak di desa Kanali, masih perlu dukungan pembangunan infrastruktur penunjang lainnya. Agar bisa menjamin akses pelayanan kesehatan bermutu.

Kepala Puskesmas Kecamatan Tosel, Iriawan Talib, SKM, menyatakan, untuk menjamin kelancaran layanan kesehatan tersebut diperlukan dukungan optimal dari pemerintah daerah Kabupaten Banggai Kepulauan.
“Pemda harus berperan aktif didalamnya. Peran aktif itu dilakukan melalui pengawasan pemanfaatan Puskesmas, jaminan operasional Puskesmas, termasuk pengadaan sarana prasarana maupun alat kesehatan medis lainnya,”ujar Iriawan, kepada Bangkeppos.com, Rabu (7/10/2020).

Iriawan menjelaskan, dalam Peraturan Menteri Kesehatan nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat dinyatakan bahwa Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat. Sehingga Puskesmas harus dapat diakses dan terjangkau oleh seluruh masyarakat sekitar.
“Salah satu diantaranya adalah pemenuhan sarana, prasarana dan alat kesehatan. Kalau dari fungsi pelayanan untuk masyarakat disini (Kecamatan Tosel,red), itu sudah cukup baik. Begitu pula untuk peralatan medis,”ujarnya.

Namun, disisi lain, Iriawan dengan jujur mengakui beberapa kekurangan fasilitas layanan pendukung di Puskesmas tersebut. Seperti drainase, pagar Puskesmas, tempat parkir, dan termasuk wadah penghancur limbah medis dan non medis.

Dikatakannya, pembangunan drainase itu sangatlah penting. Karena berfungsi sebagai tempat pembuangan air dari lantai atas ke lantai bawah.
“Dengan adanya drainase di sekeliling gedung Puskesmas, air yang keluar dari pipa pembuangan bisa langsung mengalir. Kalau sekarang ini, kan, justru air jatuh langsung ke tanah tanpa saluran pembuangan,”jelasnya.

Begitu pula untuk pagar Puskesmas. Sebab kata dia, pagar yang ada sekarang baru bagian sebelah kiri Puskesmas. Sedangkan, bagian belakang dan bagian kanan gedung belum ada.
“Pembangunan pagar juga sangat penting fungsinya, selain dari sisi estetikanya juga tingkat keamanannya,”terangnya.

Selain berharap dianggarkannya pembangunan drainase dan pagar, Iriawan juga meminta pemda Bangkep melalui dinas teknis terkait dapat menganggarkan pembangunan tempat parkir di lahan yang sudah tersedia di Puskesmas tersebut.
“Tujuannya agar kendaraan tertata rapi saat pengunjung memasuki area Puskesmas,”terangnya.

Sementara itu, Edi Hidayat, yang bertugas dibagian KESLING Puskesmas Tosel, menyarankan, Pemda Bangkep juga memikirkan wadah penyimpan atau bahkan penghancur limbah medis dan non medis.
“Disini ada satu ruangan tapi sangat kecil. Bahkan, ini saja sudah tidak cukup untuk menampung limbah. Jadi bagaimana nanti di tahun-tahun yang akan datang,”kata pria yang akrab disapa Mas Edi ini.
“Dan sampai saat ini belum ada juga dari pihak dinas yang datang mengambil atau menghancurkan limbah tersebut. Jadi limbah medis dan non medis sekarang juga masih tertampung disini,”sambungnya.(ir/and)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!