Kampung Bupati Bangkep Naik Status IDM 2020

Bangkeppos.com, SALAKAN- Status desa Lobuton, Kecamatan Totikum Selatan, menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun. Pada 2018, status desa tempat tinggal Bupati Bangkep H.Rais D.Adam itu, ditetapkan sebagai desa sangat tertinggal berdasarkan Indeks Desa Membangun (IDM). Kemudian, pada 2019 naik menjadi desa tertinggal dan terakhir per Juli 2020 tahun ini, kembali mengalami peningkatan status sebagai desa berkembang.

Menurut Pendamping Desa Kecamatan Totikum Selatan, Sudarso Landengo,
Data Indeks Desa Membangun (IDM) per Juli 2019 menunjukkan, desa Lobuton mengalami perubahan peningkatan status dari Desa Sangat Tertinggal menjadi Desa Berkembang.
“Pendampingan dilakukan dari desa dan seluruh stackholder di kecamatan,”ujar Darso, kepada Bangkep Pos. com, Jumat (3/7/2020).

Darso mengungkapkan, IDM merupakan indeks komposit yang terdiri dari Indeks Ketahanan Sosial (IKS), Indeks Ketahanan Ekonomi (IKE) dan Indeks Ketahanan Lingkungan (IKL).Menurutnya, IDM yang didasarkan pada tiga dimensi tersebut lebih lanjut dikembangkan dalam 22 Variabel dan 52 indikator yang masing-masing mempunyai poin penilaian.
“IKE merupakan faktor utama yang menyebabkan status desa sangat tertinggal. Hal itu dikarenakan sarana dan prasarana perekonomian tidak berkembang di desa tersebut,” jelasnya.

Darso menjelaskan, penyebab masih adanya desa sangat tertinggal dan sulitnya desa tertinggal naik status adalah banyaknya indikator penunjang yang tidak relevan dengan kebutuhan desa ditambah jarak antar desa.

Salah satu faktor yang juga menjadi penyebab terhambatnya peningkatan status IDM ialah dari sisi validasi yang terburu-buru. Sehingga mengakibatkan kurang telitinya saat proses pengecekan berkas baik dari tingkat desa maupun ke tingkat yang selanjutnya.
“Pendataan terhadap indikator yang ada tidak dilakukan oleh pemerintah provinsi, namun dilakukan oleh pendamping desa berdasarkan verifikasi kepala desa, dilanjutkan ke camat yang seterusnya hingga ke provinsi,” katanya.

Sementara itu, Camat Totikum Selatan, Apriyanto Pamolango mengakui, masih banyak pembangunan yang belum terpenuhi atau belum maksimal terutama dibidang sosial dasar, seperti kesehatan (jamban) dan pendidkan.
“Kalau program kegiatan sosial dasar teratasi, Insya Allah, program pemberdayaan peningkatan ekonomi juga akan lebih difokuskan,”ujarnya.

Untuk itu, dia berharap desa Lobuton bisa betul-betul menghidupi dirinya sendiri dan menuju desa mandiri. Sehingga pengentasan kemiskinan dan perputaran sektor ekonomi disana bisa terwujud.
“Bukan tidak mungkin kedepan desa Lobuton akan naik status menjadi desa maju,”tukas mantan Kabid Pemdes Dinas PMD Kabupaten Bangkep ini. (ir)